Forkopimda Tuban Gelar Apel Pamor Keris Antisipasi Varian Omicron

TUBAN, – Ratusan personel gabungan dari Kodim 0811/Tuban, Polres Tuban, Subdenpom V/2-4, Satpol-PP, Dinas Perhubungan serta BPBD Kabupaten Tuban melaksanakan apel gelar pasukan patroli motor penegakan protokol kesehatan di masyarakat (pamor keris) di lapangan Apel Mapolres Tuban, Senin (24/1/2022).

Acara dipimpin Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban Ir. Budi Wiyana, mewakili Bupati Tuban didampingi Dandim 0811 Tuban Letkol Inf. Suhada Erwin serta Kapolres Tuban AKBP Darman.

Kegiatan apel gelar pasukan dilaksanakan secara serentak di wilayah Jawa Timur tersebut sebagai bentuk pengecekan terakhir sejauh mana persiapan pada aspek personal maupun sarana prasarana serta keterlibatan unsur terkait.

Sekda Tuban Ir. Budi Wiyana menyampaikan bahwa Pamor Keris bertujuan untuk memastikan pengendalian Covid-19 yang saat ini Varian baru sudah masuk di wilayah Jawa timur.

“Pamor Keris yang terdiri dari personel, TNI – Polri, Dishub dan Satpol PP ini dikerahkan untuk memastikan pengendalian Covid-19 yang mana saat ini mulai menggeliat kembali khususnya varian Omicron,” terang Sekda Budi Wiyana.

“Tugasnya melaksanakan patroli secara rutin ditempat keramaian maupun mobilitas masyarakat untuk menegakkan protokol kesehatan,” Imbuhnya.

Kapolres Tuban AKBP Darman mengintruksikan kepada jajarannya agar dalam pelaksanaan Pamor Keris mengedepankan kegiatan secara humanis.

“Berikan edukasi kepada masyarakat pentingnya protokol kesehatan, laksanakan tugas secara humanis,”harapnya.

Lanjut AKBP Darman, meskipun varian omicron tidak seganas varian Delta namun penyebarannya lebih cepat 5 kali.

“Meskipun tidak seperti Varian Delta namun Varian omicron ini perlu kita waspadai karena penularannya 5 kali lebih cepat daripada Varian Delta, ” lanjutnya.

“Sementara itu Dandim 0811/Tuban Letkol Inf Suhada Erwin menambahkan, dengan adanya Pamor Keris diharapkan dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 atau varian baru di Kabupaten Tuban. Selain itu, dibutuhkan kesadaran dan kepatuhan protokol kesehatan (prokes) kepada masyarakat, jangan ada Pamor Keris baru patuh prokes. Ada tidak ada Pamor Keris tetap patuh prokes semua itu demi kebaikan dan keselamatan bersama, sayangi diri sendiri, keluarga dan teman dekat anda,” imbuh Dandim.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *